we are ELDI’s team – Seminggu terakhir ini saya menghabisi waktu dengan kuliah yang lumayan sibuk sembari diselingi membaca novel. ya yang seperti saya sebutkan tempo hari yang dulu dulu bahwa hobi saya membaca dan salah satunya membaca novel. Dalam beberapa hari ini saya telah menamatkan 2 novel yakni novel dengan judul Pulang karya Tere Liye dan juga Lembah Ketakuan dari sir arthur conan doyle yang sudah kita tahu itu merupakan novel seri sherlock holmes. tapi walau demikian, saya sekarang tidak akan membicarakan kedua novel itu lebih dalam.
Ada kejadian menarik hari ini yang menurut saya harus untuk diabadikan sebagai cerita di sini. Hari ini kami dikumpulkan kembali di laboratorium elektronika digital sebagai peserta OR eldi yang lolos tahap wawancara. yang mana tahap wawancara sudah kami lakukan hari sabtu dan minggu yang lalu. dari jumlah peserta hingga pengumpulan hari ini, tidak adanya pengurangan jumlah peserta OR nya. Itu berarti kami masih tetap 8 orang walau sudah melewati tahap wawancara yang cukup menyita waktu itu. sebenarnya jadwal kami untuk berkumpul yaitu jam 12:00, tetapi terundur karena menunggu teman dan akhirnya diputuskan untuk pending sholat zuhur terlebih dahulu. barulah ketika jam 1 siang kami dikumpulkan kembali untuk memulai acara yang telah disiapkan uda-uda dan uni-uni asistern labor itu.
Sebelum memasuki ruangan sebenarnya kami mengira akan ada tahap selanjutnya lagi. dimana kami akan dibagi menjadi beberapa tim untuk membuat alat seperti yang disebutkan sebelumnya. tapi ternyata itu tidak terjadi dan langsung masuk ketahap pengumuman peserta OR yang lolos. Kami ber 8 awalnya sempat gugup untuk mendengar hasilnya walaupun sempat terpikir diluar bahwa kami lolos semua tapi tidak menutup kemungkinan hal yang kami pikirkan itu salah. awalnya sempat diumumkan hanya 4 orang saja sebagai yang lolos dan saya termasuk didalamnya. secara logis sederhana, terlalu kejam untuk mengumpulkan semuanya dan mengumumkan peserta yang lolos diantara peserta yang tidak lolos. walaupun kami sudah berpikiran yang sama bahwa itu adalah skenario. kenapa bilang begitu karena kelihatan sekali bagaimana ucapan uda dan uni asisten labor. tetapi ada satu akting asisten yang memukau yakni uni yosi yang membuat seolah-olah akting tersebut menjadi nyata. ya langsung saja saya sedih ditambah lagi melihat 4 teman yang lain yang mengluarkan ekspresi sedih tak menyangka.
Dan setelah memberi kan sebuah kesan dan pesan dari kami. kemudian diumumkan kembali daftar peserta yang lolos dan akhirnya tersebutlah bahwa kami berdelapan lolos menjadi asister labor eldi. sebuah kebahagiaan seperti mimpi saat saya mendengarnya. sebelumnya saya memang berharap untuk lolos kedelapan orangnya walaupun secara sepintas jumlah itu terlalu banyak tapi begini lah hasilnya. Dan mulai saat ini kami akan mengemban tanggung jawab sebagai asisten laboratorium eldi. semoga kami dapat menjalankan amanah dengan baik.